715 Planet baru ditemukan NASA

ilustrasi planet dan bintangnya

Teknologi Astronomi-Washington DC USA, Sepertinya NASA terus melakukan eksplorasi di luar angkasa, hal ini dibuktikan dengan penemuan terbarunya yaitu menemukan kurang lebih 715 Planet yang mempunyai bintang seperti halnya Bumi kita yang mempunyai matahari.
NASA menjelaskan bahwa hasil dari penemuan ini tidak lepas dari keistimewaan Teleskop KEPLER. Diantara planet-planet baru yang ditemukan terdapat 4 buah planet yang dikonfirmasikan layak untuk dihuni, hal ini menandakan bahwa ke empat planet tersebut mempunyai kemiripan dengan Planet Bumi yang kita huni saat ini.
para ilmuwan NASA menjelaskan bahwa ke empat planet ini mempunyai ukuran lebih besar dari bumi.

Salah satu planet zona habitasi baru, yang disebut Kepler - 296f , mengorbit sebuah bintang setengah ukuran dan 5 persen seterang matahari kita . Kepler - 296f adalah dua kali ukuran Bumi , menurut sebuah rilis berita .

"Kami telah mendapatkan data hampir dua kali lipat jumlah planet yang pernah ditemukan manusia hingga saaat ini" kata ahli antariksa NASA Jack Lissauer dalam sebuah telekonferensi hari Rabu kemarin, dia pun menyebutnya " Induk lode. "

Sementara pengumuman pada Rabu kemarin adalah tentang jumlah yang besar , mereka juga menjelaskan implikasi untuk sebuah kehidupan dari setiap planet yang ditemukan.

Seperti telah kita ketahui bersama, "Empat tahun lalu , Kepler memulai serangkaian penemuan pertama dari  ratusan penemuan planet di antariksa, kemudian ribuan calon planet - tapi mereka baru sebatas kandidat planet saja," kata Lissauer dalam sebuah pernyataan . " Sekarang kami telah mengembangkan suatu proses untuk memverifikasi beberapa kandidat planet dalam jumlah besar untuk memberikan data yang tepat, dan telah menggunakannya untuk mengungkap sebuah bonanza yang sesungguhnya dari dunia baru . "

"Data penemuan ini telah mengingatkan saya pada sesuatu,...dan itu adalah rumah saya" salah seorang ilmuwan NASA Jason Rowe dari SETI Institut menjelaskan pada halaman USA TODAY.  " Sungguh menarik untuk melihat kumpulan data dari KEPLER dan melihat semua ini pada versi skala-down dari sistem antariksa kita sendiri." dia menambhakan.

Peneliti telah mengumumkan paket besar penemuan planet baru ini berkat metode yang lebih baik untuk memverifikasi kondisi dan kelayakan sebuah planet . Teleskop KEPLER mampu menemukan planet dengan cara mencari bintang yang redup berulang-ulang , seolah-olah sebuah planet melewati bintang dan beberapa cahaya bintangnya yang tertutup. Namun Kepler bisa saja tertipu oleh benda-benda tersebut dan itu bukanlah sebuah planet , seperti bintang yang mengorbit satu sama lain dan oleh karena itulah bisa redup secara berkala.

Supaya data ini bisa mendapatkan ketepatan, maka biasanya dibutuhkan puluhan pengamatan oleh beberapa teleskop terbesar di dunia untuk mengkonfirmasi setiap kandidat planet, tetapi sebuah metode statistik yang baru memungkinkan untuk memverifikasi sehingga data yang didapatkan lebih cepat, akurat dan efisien. Metode baru dan perhitungannya ini akan segera dijelaskan dan diterbitkan pada isu-isu The Astrophysical Journal beberapa waktu kedepan.

Sejauh ini Kepler telah menemukan sembilan exoplanets di zona layak huni , kata NASA . Para astronom NASA berharap untuk menemukan lebih banyak lagi data yang bisa dikumpulkan oleh Kepler.